Minggu, 20 Januari 2013

BAB V (Manusia dan Keindahan)

Keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek, dan sebagainya.  Keindahan bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu dan tempat, selera mode, kedaerahan atau lokal. keindahan dalam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsa Yunani dulu yang didalamnya tercakup pula kebaikan. Jadi keindahan ynag seluas- luasnya meliputi :
- Keindahan seni
- Keindahan alam
- Keindahan moral
- Keindahan intelektual

Renungan berasal dari kata renung ; artinya diam- diam mmikirkan sesuatu, atau memikikan sesuatu denagn dalam- dalam. Renungan adalah hasing merenung. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori. Teori- teori itu adalah :
a) Teori pengungkapan
Teori pengungkapan adalah Leo Tolstoi dia menegaskan bahwa kegiatan seni adalah memunculkan dalam diri sendiri suatu perasaan yang seseorang telah mengalaminya dan telah memunculkan itu kemudian dengan perantaraan berbagai gerak, garis, warna, suara dan bentuk yang dingkapkan dalam kata- kata memindahkan perasaan itu sehingga orang- orang mengalami perasaan yang sama.
b) Teori metafisik
Teori seni yang bercorak metafisis merupakan salah satu teori yang tertua, yakni berasal dari Plato dan karya- karya tulisannya untuk sebagian membahas estetik filsafat, konsepsi keindahan dan teori seni.\
c) Teori psikologis
Teori psikologis ialah teori penandaan (signification theory). Yang memandang seni suatu lambang atau tanda dari perasaan manusia.

Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata dasar rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar. Karena itu dalam keindahan ini, menjelaskan bahwa keindahan pada dasarnya adalah sejumlah kualitas atau pokok tertentu terutama yang terdapat pada sesuatu hal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar